Mendorong kemandirian nelayan melalui bantuan perikanan adalah upaya yang sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Nelayan merupakan salah satu kelompok masyarakat yang rentan dan membutuhkan dukungan untuk dapat mandiri dalam mengelola sumber daya laut.
Menurut Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan, Sjarief Widjaja, “Bantuan perikanan yang diberikan kepada nelayan tidak hanya sekadar bantuan, tetapi juga sebagai sarana untuk mendorong kemandirian mereka dalam mengelola usaha perikanan secara berkelanjutan.”
Salah satu program bantuan perikanan yang telah dilaksanakan adalah pemberian alat tangkap yang ramah lingkungan, seperti jaring insang dan pancing. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan hasil tangkapan nelayan tanpa merusak ekosistem laut.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Ir. Djoko Susanto, M.Si dari Institut Pertanian Bogor, “Dengan adanya bantuan perikanan, nelayan dapat meningkatkan pendapatan mereka secara signifikan dan pada akhirnya dapat menciptakan kemandirian ekonomi bagi mereka.”
Selain itu, bantuan perikanan juga dapat berupa pelatihan dalam pengelolaan usaha perikanan, pengelolaan keuangan, dan pemasaran hasil tangkapan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan nelayan dalam mengelola usaha perikanan secara profesional.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan berbagai pihak terkait, diharapkan nelayan dapat semakin mandiri dalam mengelola usaha perikanan mereka. Sehingga, kemandirian nelayan dapat tercapai dan kesejahteraan masyarakat pesisir dapat meningkat secara signifikan.